Senin, 20 Agustus 2012

Kumpulan Puisi Cinta

Cinta

Cinta itu adalah sesuatu yang murni
Putih, tulus, dan suci
Kini cinta itu telah meninggalkan diriku
Cinta itu pergi karena kesalahan yang kuperbuat
Akankah cinta itu akan kembali padaku?
Kini hanya serpihan penyesalan yang kudapat
Banyak cinta yang datang dan pergi menghampiriku
Tapi entah mengapa, dirimu selalu ada dalam hati dan pikiranku
Apakah ini yang namanya cinta?
Sekali sudah mencintai seseorang dengan tulus
Sangat susah melepaskannya

Karya : Seprianto Sianipar

Sebuah Ujian

Perlahan aku mulai pergi menjauh dari masalalu itu
Meninggalkan masalalu
Masalalu yang indah
Sekaligus menyakitkan
Baru saja aku mulai melupakannya
Mencoba buka hati untuk yang lain
Ya..baru saja..
Ketika aku baru memulai itu semua
Masalalu itu hadir lagi
Aku mulai bimbang
Aku ragu untuk melangkah lagi
Aku tak tau harus bagaimana
Harusnya perasaan seperti ini tidak ada lagi
Harusnya aku bersikap biasa saja
Aku sangat BENCI
Kenapa selalu seperti ini
Setiap aku mulai move on
Setiap aku mulai menyukai yang lain
Selalu ada penghalangnya
Selalu.. dan selalu..
Apa aku ga pantas bahagia?
Apa aku ga pantas senang?
Apa aku ga pantas mendapatkan semua itu?
"Kenapa?"
Aku juga manusia biasa
Aku ingin seperti yang lain
Ku coba tenangkan diri
Ku coba untuk berpikir jernih
Ya.. mungkin ini sebuah ujian untukku
Ujian untuk memastikan semuanya
Aku Cemburu

Hati ini terasa panas
Rasa ingin marah
Aku kesal
Aku benci dengan semua itu
Kulihat..
Mereka sangat akrab
Mereka sangat dekat
Hati kecilku berkata, "aku tidak rela"
Aku iri, aku tidak bisa seperti itu lagi
Terlintas sejenak masa-masa itu dipikiranku
Hati kecilku berkata, "aku ingin seperti dulu"
Tapi disisi lain hatiku berkata, "itu hanya mimpi"
Lebih baik tidak usah melihatnya, kalau seperti itu
Meski dalam hati ingin sekali melihatnya
Lebih baik tidak usah mendengar ceritanya, kalau seperti itu
Meski dalam hati ingin sekali mendengar tentangnya
Aku kesal, aku benci, aku iri
Ya, baru kusadari,.. aku CEMBURU.
Kenangan 

Terdiam ku disini
Termenung dalam sepi
Teringat kembali tentang dirimu
Dirimu yang dulu tinggalkanku
Rasa perih itu datang lagi
Mimpi buruk itu hadir lagi
Ingin aku melupakan semuanya
Namun tidak semudah yang ku kira
Banyak kisah yang telah terjadi
Banyak kenangan yang telah terlewati
Aku rasa semua itu tidak untuk dilupakan
Tapi biarlah semua itu menjadi kenangan 

Ingin Bersamamu

Aku tak prnah ingin melupakan dirimu.
Apalagi benci.
Sekian masa sekian cerita tlah kita lewati.
Suka dn duka brsama.
Sungguh berat untk kulupakan.
Sangat tak mungkin untk benci.
Karena kau sangat berkesan.
Karena kau sangat mendalam.
Percayalah kekasihku.
Hanya satu kau kasihku.
Dan hanya satu inginku.
Hidup bersama denganmu.

Betapa Ingin

Betapa ingin kubercerita padamu
Ketika kita saling memandang
Saling menembus keheningan
Ketika mulut kita terkunci kekaguman
Ketika kata-kata tak mampu mencuri kesempatan

Di bawah bulan separuh lingkaran
Angin Bergelayuh di dahan
Kamu bergelayut  di dada merebut jiwaku
Getaran jantung  bersyair untukmu
Sunyi pun mencair
Seperti hening menuntun embun di kuntum matamu

Betapa ingin kubercerita padamu
Tentang perjalanan mencipta pagi dan seperca matahari
Untuk menjelaskan makna cahaya
Dan betapa kehangatan adalah bahasa pertemuan yang diciptakan cinta

Penantian Tiada Arti

Matahari menyinari kamar ini
Ku dengar kokok ayam menyambut pagi
Setiap hari selalu begini
Menanti dan menanti lagi
Ku matikan televisi ku
Ku benahi ranjang kecil ku
Ku tata ruang kamar ku
Ku buang sampah makanan ku
Ku pergi ke kamar mandi
Membersihkan diri ini
Juga menggosok gigi
Tak lupa ku makan pagi
Menanti kehadiranmu ke sini
Mungkin kah itu hanya mimpi
Atau hanya harapan yg dingin
Yang tak kan pernah ku miliki
Telpon dari mu cukup membuat ku tersenyum
Tersenyum kagum melihat kau peduli thd ku
Walau sedetik aku mendengarkan suaramu
Cukup untuk senyum 1 menit ku
Ku hanya berharap
Semoga kau sehat-sehat saja
Karena ku membutuhkan perhatian mu
Karena ku sayang kepada mu
Cinta Monyet 

Ku bertemu pandang dengannya,
Dia pergi mendatangiku.
Mengajakku berkenalan,
Tubuh ini serasa panas,
Dunia seakan terbalik.
Kau beri aku senyuman,
Betapa hati ini melonjak bahagia.
Kau beri aku sapaan,
Betapa tubuh ini melemas tak berdaya.
Usia ku kini mau menjelang 16 tahun,
Merasakan indahnya jatuh cinta
Cinta yang tumbuh masa remaja,
Dari awal sebuah persahabatan.
Beranjak menjadi suka,
Suka menjadi sayang
Sayang menjadi cinta.
Indah rasa nya..
Bersama-sama dengan cinta monyet ku

Tidak ada komentar: